Shalom, Berjumpa lagi dengan saya. Judul Renungan Hari Ini Adalah “MENGAPA YESUS NAIK KE SORGA”
Saudara yang dikasihi Tuhan, tanggal 8 Juni 2014 merupakan hari Pentakosta; hari peringatan pencurahan Roh Kudus yang pertama kali atau Pentakosta yang Pertama. Kalau kita lihat Alkitab, yang menjadi pertengahan dari Alkitab ini adalah Mazmur 118. Sebelum Mazmur 118 ada 594 pasal dan setelah Mazmur 118 juga ada 594 pasal. Dan kalau kita tambahkan maka, 594+594= 118, sedangkan ayat yang menjadi titik tengahnya adalah Mazmur 118:8 (1188). Mazmur 188:8, “lebih baik berlindung pada Tuhan dari pada percaya kepada manusia.” Dengan kata lain :”Berharap hanya kepada Tuhan!”.
Tuhan memberikan tema tentang 2014, “Tahun 2014 adalah tahun dibukan-Nya pintu-pintu mujizat!” Yang membuktikannya adalah Tuhan Yesus yang memegang kunci Daud. Kalau Tuhan Yesus membuka, tidak ada seorangpun yang bisa menutup, tetapi sebaliknya kalau Tuhan Yesus menutup, tidak ada seorang pun yang bisa membuka. Syarat utama supaya Saudara melihat pintu itu dibuka oleh Tuhan Yesus adalah hanya berharap kepada Tuhan Yesus, Luar Biasa karena sejak awal tahun Tuhan berkata supaya kita berharap hanya kepada Dia, dan di pertengahan tahun ini tuhan kembali mengingatkan supaya kita tetap berharap hanya kepada Dia. Amin !.
Dan berikut 3 ALASAN TUHAN YESUS NAIK KE SORGA.
1.Untuk Menyediakan Tempat Buat Kita
Tuhan Yesus naik ke sorga untuk menyediakan tempat buat Saudara dan Saya (Yohanes 14:1-3). Tuhan Yesus memulai perkataanya dengan, “Janganlah gelisa hatimu…”. Ini adalah pengiburan buat kita, sebab memang hidup didunia ini banyak mengalami kegelisahan. Di mana kita mengalami sakit,tekanan, masalah yang bertubi-tubi. Benarlah apa yang dikatakan Musa, “Masa hidup kami 70 tahun dan jika kami kuat, 80 tahun, dan kebanggaanya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.” (Mazmur 90:10), tetapi Tuhan Yesus berkata kepada kita, “Janganlah gelisah hatimu, sebentar lagi ini selesai. Jika kamu bersama-sama dengan Aku; kegelisahan,sakit-penyakit,fitnah,dan jerat burung yang direka-reka oleh orang lain yang iri padamu, dan sebagainya sudah tidak ada lagi. Sebab di hadapan-Ku… di hadapan hadirat-Ku ada sukacita yang berlimpah-limpah.” Dikala kita mengalami tekanan-tekanan berat, Firman Tuhan yang seperti ini perlu direnungkan sebab ini adalah satu penghiburan. Ketika mengalami tekanan, orang-orang biasanya terikat dengan obat-obatan dan keadaanya akan lebih buruk daripada semula. Kalau dalam situasi yang seperti itu, bacalah Firman Tuhan diatas. Jangan DITIPU IBLIS!, sebab saya melihat jutaan orang yang ditipu iblis ketika dalam kegelisahan, Jawaban bagi mereka ada pada obat-obatan, tetapi Tuhan berkata pada kita, “Jangan gelisah hatimu, percayalah kepada Allah Bapa dan kepada-Ku juga”. Di tengah-tengah tekanan dan mungkin kita sudah tidak tahan lagi, jangan lupa bahwa Tuhan tidak pernah mencobai kita melebihi kekuatan kita. Kalau Saudara berpegang pada itu, Saurdara tidak butuh obat sebab Hadirat Tuhan, itulah yang membawa Kesembuhan. Amin!
2.Untuk Menjadi Pengantara Bagi Kita
Tuhan Yesus berada di sorga untuk menjadi pengantara buat Saudara dan saya, artinya Dia menjadi pendoa Syafaat (Ibrani 7:25). Dia sedang mendoakan Saudara dan Saya, supaya kita mendapat KESELAMATAN secara SEMPURNA, maka ada juga yang disebut tidak selamat dan hampir-hampir tidak selamat. Saya berbicara bukan pada orang-orang diluar; tetapi kepada orang-orang yang namanya “Kristen”. Alkitab tidak pernah menulis, “Sekali selamat tetap selamat.”.
a.Yang Tidak Selamat (Matius 7: 21-23)
>.Tidak Penuh Roh Kudus (Matius 25: 1-12)
>.Tidak Melipatgandakan Talenta (Matius 25:14-30)
b.Yang Hampir-Hampir Tidak Selamat (1 Korintus 3: 10-15)
c.Keselamatan Yang Sempurna ( 2 Petrus 1: 5-11)
3.Agar Roh Kudus Dicurahkan
Alasan ke-3 mengapa Tuhan Yesus naik ke Sorga adalah karena Tuhan Yesus akan mengutus penghibur, yaitu ROH KUDUS. Pesan Tuhan Yesus sebelum Dia terangkat ke Sorga (Kisah Para Rasul 1:8). Jerusalem bisa diartikan diantara keluarga, Yudea bisa diartikan diantara orang-orang seiman, Samaria bisa diartikan diantara bukan orang-orang seiman dan sampai ke ujung Bumi. Setelah berpesan, Tuhan Yesus naik ke sorga, lalu apa yang dilakukan oleh murid-murid-Nya ?, Sekitar 120 murid berkumpul di Yerusalem, di kamar loteng (Upper Room), apa yang mereka lakukan disana ?. Dikatakan bahwa mereka semua bertekun ddengan sehati dalam doa bersama-sama. Pada hari yang kesepuluh, pada hari Pentakosta tiba-tiba terdengarlah bunyi seperti tiupan angin yang sangat keras. Mereka semua lebih bersungguh-sungguh lagi berdoa, dan tiba-tiba tampaklah lidah-lidah seperti nyala api yang hinggap kepada kepala mereka masing-masing , dan mereka penuh dengan Roh Kudus. Mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain seperti yang diberikan Roh itu untuk mengatakanya. Itu adalah bahasa roh. Setelah itu mereka dipakai menjadi saksi Yesus yang Luar Biasa. Amin!.
Sumber: Khotbah Pdt. Dr. Ir. Niko Njotorahardjo, Minggu – 8 Juni 2014 di Senayan
Mohon maaf karena saya hanya menulis sebagian dari isi Khotbah Bapak Pdt. Dr. Ir. Niko Njotorahardjo.
Sekian Dan Terima Kasih
GBU
